Saat Mendengarkan Masukan Masyarakat |
(www.pejarakan.com) Kelompok Tani Hutan Kemasyarakatan (HKM) Wana Sumber Makmur
Pejarakan dikunjungi pejabat Kementerian Kehutanan Republik Indonesia pada hari
Kamis (16/1) Kemarin. Kunjungan ini dimanfaatkan anggota tani untuk menyampikan
beberapa usulan terkait kondisi yang dihadapi selama ini.
Sebagaimana dijadwalkan sebelumnya, kunjungan kemaren
sedianya akan dihadiri langsung oleh Menteri Kehutanan RI, Zulkifli Hasan. Karena
ada rapat kabinet terbatas yang mendadak, akhirnya kedatangannya diwakili oleh salah
satu Dirjend di Kementerian Kehutanan, Bapak Dr.Ir.Imam Nugroho, dan Bapak
Dr.Hariadi Himawan, selaku Kepala Badan Perhutanan Sosial.
Acara ini juga dihadiri para pejabat daerah Provinsi Bali
dibawah koordinasi Kementerian Kehutanan. Seperti Kepala Dinas Kehutanan
Provinsi Bali, Bapak Wiranata, serta jajaran Dinas Kehutanan Kabupaten
Buleleng.
Kunjungan kali ini, sebagaiamana diungkapkan oleh Bapak
Dirjend Imam Nugroho, kedatangannya untuk menyampaikan bahwa kelompok HKM yang
ada di Pejarakan ini dijadikan sebagai satu-satunya contoh Kelompok HKM seluruh
Provinsi Bali.
“kesuksesan disini, sebagai acuan keberhasilan dan menjadi
percontohan seluruh Kelompok HKM di Bali, oleh karenanya saya mewakili Bapak
Menteri datang ke Kelompok disini” ungkapnya, yang langsung disambut tepuk tangan
hadirin.
Selain itu, ia menjelaskan ada tiga kegiatan yang bisa
dilakukan kelompok HKM. Pertama, sebagai Pemanfaatan Kawasan, kedua,
Pemanfaatan Hutan Non Kayu, dan ketiga sebagai Pemanfaatan Jasa dan Lingkungan.
“Bicara hutan bukan hanya pemanfaatan kayunya saja,
optimalisasi pemanfaatan selain kayu sebesar 95% yang bisa dimanfaatkan untuk
kesejahteraan rakyat” tegasnya.
Setelah dialog dengan para anggota kelompok tani, kegiatan
ini ditutup dengan komitmen pihak Kementrian untuk menugaskan pendamping, yang
nantinya akan membackup penuh Kelompok Tani HKM Wana Sumber Makmur, agar kelompok
percontohan yang dicanangkan benar-benar terwujud maksimal.
Reporter: AK.Abraham